.jpeg)
Akmal, Banjarbaru 2025 - Dalam rangka mematangkan persiapan pelaksanaan Kemah Sastra 3, panitia pelaksana menggelar Rapat Koordinasi yang berlangsung di Kindai Seni Kreatif, Banjarbaru. Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Kindai Seni Kreatif, Bang Ali Syamsudin Arsy, serta Wakil Dekan Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura, Mihrab A, M. Pd., dan beberapa lainnya.
Rapat koordinasi ini membahas berbagai aspek teknis dan konseptual kegiatan, mulai dari konsep acara, susunan kepanitiaan, teknis pelaksanaan, hingga penguatan nilai edukatif dan kreativitas sastra yang menjadi ciri utama Kemah Sastra 3. Kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan selama tiga hari, yakni pada 12, 13, dan 14 Januari 2026.
Direktur Kindai Seni Kreatif, Bang Ali Syamsudin Arsy, menyampaikan bahwa Kemah Sastra 3 diharapkan menjadi ruang kolaboratif bagi generasi muda untuk mengekspresikan kreativitas sastra dan seni secara produktif. “Kindai Seni Kreatif sangat mendukung kegiatan ini karena sejalan dengan visi kami dalam mengembangkan ekosistem seni dan sastra yang inklusif serta berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Dekan Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura, Mihrab A, M. Pd., menegaskan bahwa kegiatan Kemah Sastra memiliki nilai strategis dalam penguatan karakter dan literasi mahasiswa. “Kemah Sastra bukan hanya ajang berkesenian, tetapi juga media pendidikan karakter, kepekaan sosial, dan pengembangan daya pikir kritis mahasiswa,” tuturnya.
Ketua Pelaksana Kemah Sastra #3, Lorensius, dalam wawancaranya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini menjadi langkah awal untuk memastikan kegiatan berjalan sesuai rencana. “Kami ingin Kemah Sastra 3 terselenggara dengan matang, terarah, dan memberikan pengalaman bermakna bagi seluruh peserta. Hasil rapat ini menjadi dasar penguatan teknis dan pembagian tugas panitia,” jelasnya.
Melalui rapat koordinasi ini, panitia berharap Kemah Sastra #3 dapat terlaksana dengan lancar serta memberikan kontribusi positif bagi pengembangan sastra, seni, dan kreativitas generasi muda, khususnya di lingkungan akademik dan komunitas seni.
