PENGANTARAN MAHASISWA PPL-B FAKULTAS TARBIYAH TAHUN AKADEMIK 2025/2026 DI 52 LEMBAGA MITRA

Mihrab, Martapura 2025 – Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Darussalam Martapura kembali melaksanakan program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL-B) Tahun Akademik 2025/2026. Sebanyak 259 mahasiswa secara langsung diantarkan ke 52 lembaga mitra yang tersebar di berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari PAUD, RA, MI, MTs, SMP hingga SMA/MA. Pengantaran dilakukan oleh dosen pembimbing lapangan (DPL) yang ditunjuk sesuai dengan penempatan mahasiswa.

Para DPL memastikan mahasiswa dapat diterima secara resmi di sekolah maupun madrasah mitra serta mendapatkan arahan awal dari pihak lembaga. Proses pengantaran berlangsung serentak dan terkoordinasi, tanpa adanya acara pelepasan khusus di kampus.

Menurut Ketua Pelaksana PPL-B, Sahrahman, M.Pd.I., pengantaran langsung ke lembaga mitra ini dimaksudkan agar mahasiswa segera berinteraksi dengan lingkungan praktik. “Dengan pola ini, mahasiswa dapat lebih cepat beradaptasi, memahami kondisi riil sekolah, serta membangun komunikasi langsung dengan kepala sekolah maupun guru pamong,” ujarnya.

Tahun ini, sebanyak 52 lembaga pendidikan berpartisipasi sebagai mitra, mencakup satuan pendidikan dasar hingga menengah. Keikutsertaan mereka menunjukkan kepercayaan yang terus meningkat terhadap Fakultas Tarbiyah dalam menyiapkan calon pendidik yang siap terjun ke lapangan.

Dekan Fakultas Tarbiyah dalam keterangannya menyampaikan bahwa PPL-B bukan hanya kewajiban akademik, melainkan juga bagian penting dari pembentukan profesionalisme mahasiswa. “Kami berharap mahasiswa dapat menjaga nama baik kampus, berkontribusi positif di sekolah, dan menjadikan pengalaman ini sebagai bekal ketika kelak menjadi pendidik,” tegasnya.

Dicky Firman Maulana, mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), menyatakan rasa optimisnya menghadapi PPL-B. “Ini kesempatan besar bagi saya untuk mengasah keterampilan mengajar secara nyata. Saya ingin membuktikan bahwa ilmu yang kami peroleh di kampus bisa bermanfaat langsung di sekolah,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Mahfuzah Hasanah dari Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) juga menyampaikan harapannya. “Saya berharap melalui PPL-B ini kami bisa belajar lebih banyak tentang manajemen kelas, teknik pembelajaran, sekaligus membangun kedekatan dengan peserta didik. Ini pengalaman yang sangat berharga sebelum benar-benar menjadi guru,” tuturnya.

Dengan dimulainya PPL-B di 52 lembaga mitra, Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat sinergi dengan dunia pendidikan sekaligus menjalankan salah satu amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengajaran dan pengabdian masyarakat.